Rizky Ardianto 
Merupakan fakta yang mengejutkan bahwa sepanjang hidup kita, kita hanya memiliki 365 atau 366 hari di dalam setahun. Banyak hal yang dapat kita lakukan dalam setahun, seperti merayakan hari besar, liburan, dan berbagai acara olahraga. Dalam artikel ini, kita akan mengupas fakta-fakta menarik tentang "setahun berapa hari". Simaklah bersama!
1. Sejarah Kalender
Sejak zaman dahulu, manusia telah menciptakan berbagai piranti untuk mengukur waktu seperti siklus bulan, matahari, dan bintang. Pada 46 SM, Julius Caesar menciptakan kalender Julian yang berisi 365 hari dengan adanya tahun kabisat yang dihitung setiap 4 tahun sekali. Kemudian pada 1582, Paus Gregorius XIII mengeluarkan dekrit yang melahirkan kalender Gregorian yang lebih akurat karena menghitung tahun kabisat setiap 4 tahun sekali kecuali tahun yang habis di akhir abad yang hanya memiliki tanggal 29 Februari jika dapat dibagi 400. Kalender ini digunakan hingga saat ini.
2. Seberapa Banyak Hari dalam Setahun?
Secara teknis, tidak ada jumlah pasti hari dalam setahun karena tahun berbeda-beda, tetapi jumlah rata-rata adalah 365,2425 hari per tahun. Dalam matematika, bilangan pecahan ini dikenal dengan 1.00140017 dan kemudian dijabarkan menjadi bilangan yang lebih spesifik hingga jumlah detik antara 2 tahun berturut-turut menjadi 31,536,000 detik dalam satu tahun.
3. Tahun Kabisat
Tahun kabisat adalah tahun yang memiliki 366 hari. Tahun kabisat dihitung setiap 4 tahun untuk mengimbangi pecahan bilangan dalam perhitungan kalender. Namun, ada beberapa pengecualian yaitu tahun yang habis di akhir abad, seperti 1900, 2000, 2100, dan seterusnya. Untuk menyeimbangkan waktu, tahun ini hanya memiliki 365 hari. Tahun kabisat terakhir adalah 2020 dan setelahnya tahun kabisat berikutnya akan jatuh pada 2024.
4. Pembagian Musim
Pembagian musim tergantung pada orbit Bumi mengitari Matahari selama setahun. Orbit ini dilambangkan dengan satu lingkaran yang terbagi menjadi 360 derajat. Oleh karena itu, setiap pergerakan 1 ° menghasilkan rata-rata waktu sekitar 4 menit lebih cepat dari satu hari. Ada perbedaan hingga 6 jam lebih sebelum Bumi kembali ke titik awalnya dalam setahun, sehingga ada musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin dalam setahun.
5. Posisi Bintang
Setiap setahun, Bumi bergerak mengelilingi Matahari pada suatu orbit yang membentuk salib dengan bintang-bintang lain di galaksi kita. Posisi bintang-bintang ini berubah-ubah dari waktu ke waktu, tetapi astronom dapat menggunakan pengukuran cermat untuk menentukan pergerakan bintang-bintang ini. Perubahan-perubahan ini dapat membantu kita menentukan umur bintang dan penyebaran galaksi kita.
FAQs
Berapa jumlah hari dalam setahun Gregorian?
Rata-rata jumlah hari dalam setahun Gregorian adalah 365,2425 hari.
Apa itu tahun kabisat?
Tahun kabisat adalah tahun yang memiliki 366 hari. Tahun ini dihitung setiap 4 tahun, tetapi tahun yang habis di akhir abad hanya memiliki 365 hari.
Apa itu pecahan bilangan dalam perhitungan kalender?
Pecahan bilangan dalam perhitungan kalender adalah hasil pembagian rata-rata antara jumlah hari dalam satu tahun dengan bilangan 365,2425 hari.
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, semoga Anda lebih memahami fakta-fakta menarik tentang "setahun berapa hari". Ada banyak hal menarik yang terjadi dalam setahun, dari pembagian musim, posisi bintang, hingga sejarah kalender. Penting untuk diingat bahwa 1 tahun tidak selalu terdiri dari 365 hari dan ada hal-hal yang harus kita ketahui, seperti tahun kabisat yang dihitung setiap 4 tahun untuk memperbaiki perhitungan kalender.
